Banyak karang akan terpukul oleh perubahan iklim dan pengasaman laut. Tapi sebuah studi baru telah diidentifikasi juga faktor lain yang dapat memperlambat pertumbuhan karang: polusi udara.
Tingkat pertumbuhan karang dapat dipengaruhi oleh suhu laut dan jumlah sinar matahari yang mencapai mereka. Dan ilmuwan percaya bahwa aerosol, bentuk polusi udara, mempengaruhi suhu permukaan Samudra Atlantik Utara.
Para penulis studi meneliti set data pertumbuhan karang dari Belize dan Panama, masing-masing menempati sekitar satu abad. Seperti yang diharapkan, tingkat pertumbuhan tampaknya terkait dengan suhu permukaan laut dan sinar matahari. Aerosol dapat mengurangi jumlah sinar matahari yang mencapai karang oleh hamburan cahaya dan membuat awan "lebih reflektif dan tahan lama," tulis tim.
Di kedua lokasi, tingkat pertumbuhan karang sebagian didorong oleh tingkat aerosol yang dihasilkan manusia, penulis melaporkan di Nature Geoscience. Aerosol memiliki efek yang lebih kuat pada sinar matahari di Belize daripada di Panama, mungkin karena Belize lebih dekat dengan berat-polusi Pantai Timur AS.
Roberta Kwok | 9 April 2013
Source: Kwiatkowski, L. et al. 2013. Caribbean coral growth influenced by anthropogenic aerosol emissions. Nature Geoscience doi: 10.1038/ngeo1780.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar